Zaitun, Si Mungil Sarat Nutrisi

Minyak Zaitun atau yang dikenal dengan nama olive oil memiliki khasiat yang baik untuk tubuh. Tidak hanya minyaknya saja, tapi buah zaitun memiliki kandungan nutrisi yang sangat dibutuhkan tubuh. Seberapa banyak kita harus memakannya agar manfaatnya terasa?

Buah zaitun atau yang dikenal dengan sebutan olive ini dikenal dengan nama Oleaceae dan berasal dari Mediterania. Bentuknya bulat oval dengan permukaan licin, bijinya keras dan warnanya dari hijau hingga ungu kehitaman.

Buah mungil ini ternyata memiliki manfaat yang besar. Kandungan nutrisinya sangat banyak. Di dalam sebutir buah zaitun terdapat lemak tak jenuh, phitonutrien, asam lemak omega-3, antioksidan, kalsium, zat besi, serta vitamin A, C, dan E.

Kandungan lemak tak jenuhnya sangat baik untuk jantung. Sementara kandungan mineral dan viatminnya memberi daya tahan tubuh. Bukan hanya itu, daun zaitun dan minyaknya sering dianggap sakral dan digunakan dalam upacara keagamaan.

Buah zaitun ada dua jenis, ada yang hitam dan yang warnanya hijau. Biasanya buah ini dibuat acar atau diasinkan dan dikemas dalam botol dan kaleng. Buah ini rasanya asin renyah. Cocok sekali disantap sebagai campuran salad atau sup.

Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, jumlah takaran yang direkomendasikan adalah 8 butir zaitun hitam atau 10 butir yang hijau dengan ukuran yang sedang. Jumlah itu sama saja dengan 45 kalori dan 5 gram lemak. Tentu saja bisa dikonsumsi sebagai campuran salad, topping pizza atau bumbu daging panggang.

Jika membeli zaitun kemasan kaleng, sebaiknya cuci terlebih dahulu sebelum digunakan. Hal ini berguna untuk mengurangi kadar garam dalam buah zaitun. Agar manfaat buah zaitun tetap bisa di rasakan, ada baiknya proses pemasakannya dilakukan dengan cara dipanggang. Sebelum dipanggang, kucuri sedikit air jeruk lemon dan olive oil. Sajikan bersama pasta atau salad. Nyam..nyam..gurih asin dan enak!